Friday, July 30, 2010

Rangkuman Eksekutif Evaluasi Diri Sekolah Tinggi

RANGKUMAN EKSEKUTIF / ABSTRAK

Program studi Pendidikan Agama Islam mulai didirikan sejak 1 April 2001, kemudian diberikan Status izin operasional oleh Kopertais Wilayah VII Sumbagsel pada tanggal 1 April 2001 berdasarkan SK Kopertais Wilayah VII Nomor: IX / tahun 2001, kemudian melalui berbagai upaya dan kerja keras yang dilakukan oleh para pengelolanya, berdasarkan Surat dari Direktur Jenderal Bimbagais Departemen Agama Republik Indonesia Nomor Dj.II/280/2002 menjadi status terdaftar. Dengan ijin Penyelenggaraan Program Studi Pendidikan Agama Islam, Strata Satu (S-1) pada Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah yang berlakuk selama 5 (limat) tahun. Pada tahun 2008 izin tersebut kembali diperpanjang untuk masa lima tahun kedepan oleh Direktur Jenderal Bimbagais Departemen Agama RI melalui Surat Keputusan nomor : Dj.I/385/2008 tertanggal 23 Oktober 2008.
Kuikulum program studi Pendidikan Agama Islam Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Muara Enim dikembangkan berdasarkan pada SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 232/U/2000 dan Nomor 045/U/2003, serta UU Nomor 20 tahun 2003. Kurikulum program studi Pendidikan Agama Islam selalu diadakan evaluasi terhadap isi minimal tiap 2 (dua) tahun sekali dengan meminta masukan dari berbagai pihak diantaranya mahasiswa, alumni, Dosen, pengguna lulusan serta stakeholder.
Dalam konsep pembelajaran, program studi Pendidikan Agama islam, Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Muara Enim telah memberikan pelatihan kepada para Dosen-Dosen dengan metode Student Centered Learning (SCL), pada metode ini mahasiswa akan terdorong untuk aktif dalam ruang kuliah, tidak hanya sebagai pendengar yang pasif namun sebagai pelaku belajar sehingga harus selalu membuat tugas, presentasi, diskusi, tanyajawab. Keaktifan mahasiswa di dalam kelas berguna untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan mahasiswa akan ilmu pengetahuan dan ketrampilan yang dipelajari. Pembelajaran mahasiswa diarahkan ke learning to do dan learning to be tidak hanya sebatas learning to know. Pelaksanaan pendidikan, pengajaran mengunakan kredit semester (SKS) dimana setiap mata kuliah diselesaikan dalam kurun waktu satu semester yang berlangsung selama 14 minggu.
Suasana akademik di Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Muara Enim terlihat dalam hubungan interaksi antara dosen dan mahasiswa yaitu ; proses belajar mengajar di dalam kelas dan diluar kelas yang dilakukan dosen dan mahasiswa, proses kolaborasi dan pengembangan ilmu pengetahuan dan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen serta suasana akademik dan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa diluar kegiatan proses belajar mengajar terjadwal.
Pengendalian mutu staf pengajar dilakukan secara berkelanjutan dan komprehensif. Pelatihan serta seminar sering diadakan untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan dosen. Peningkatan mutu dosen dilakukan dengan menganjurkan untuk selalu mengadakan penelitian dan mendapatkan jenjang jabatan fungsional yang akan merangsang dosen untuk selalu melakukan penelitian.
Untuk menunjang proses belajar dan pembelajaran yang kondusif dan bermutu, ruangan kuliah di program studi Pendidikan Agama Islam ada yang sebagian dilengkapi dengan kipas angin, soundsystem, dan dalam memberikan perkuliahan sebagian dosen juga mengunakan laptop sebagai media pembelajarannya, selain itu tersedia juga internet bagi mahasiswa dan semua ruangan di Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Muara Enim dalam waktu dekat akan diadakan Fasilitas Hot Spot area. Sehingga mahasiswa dapat mengakses materi-materi kuliah dan proses pembelajaran menjadi lebih dinamis.
Sampai dengan tahun 2009, program studi Pendidikan Agama Islam Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Muara Enim telah berhasil mewisuda Sarjana Strata Satu (S1) sebanyak 172 wisudawan dengan IPK rata-rata 2.99 dan lama waktu untuk menyelesaikan studi rata-rata selama 4 setengah tahun. Lulusan program studi Pendidikan Agama Islam telah bekerja pada berbagai bidang seperti guru PNS, Guru Swasta, Penyuluh agama dan pekerjaan-pekerjaan lainnya.
Pada saat ini program studi Pendidikan Agama Islam memiliki 29 orang Dosen dengan kualifikasi S2 (5), S1 (24). Para dosen yang berkualifikasi S1 saat ini sebagian sedang mengambil program S2. Jabatan akademik para Dosen antara lain Lektor 2 orang dan Asisten Ahli 12 orang. Program studi Pendidikan Agama Islam juga mempunyai Dosen Tidak tetap sebanyak 17 orang, kualifikasi, S2 (3), dan S1 (14) dengan jabatan akademik Lektor dan asisten ahli.
Jumlah mahasiswa aktif sampai penyusunan Evaluasi diri ini disusun sebanyak 460 Mahasiswa. Rasio Dosen Mahasiswa adalah sebesar 1 : 17 Tenaga pendukung yang dimiliki antara lain: Pustakawan 1 orang dengan kualifikasi Diploma II, Staf administrasi sebanyak 6 orang dengan kualifikasi S1 sebanyak 4 orang dan SLTA sebanyak 2 orang.
Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Muara Enim selalu menjaga mutu dan pemantauan pemantauan proses belajar mengajar, Penjaminan mutu tingkat Sekolah Tinggi dilakukan oleh Unit penjaminan mutu dimana dalam pelaksanaan selalu bersinergi.
Kegiatan penelitian dan publikasi yang dihasilkan dosen relatif memadai dan kualitasnya pada umumnya sudah baik. Selama tiga tahun terakhir jumlah penelitian dosen sebanyak 6 judul, dan pengabdian masyarakat yang telah dilaksanakan selama tiga tahun terakhir sebanyak 34 kali.
Kelebihan dan kekurangan hasil dari pemotretan Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Muara Enim dalam evaluasi diri yang dilakukan dapat digambarkan bahwa penyelenggaraan program studi Pendidikan Agama Islam ini memiliki masa depan yang lebih baik dalam arti keberlanjutannya dapat dipertanggungjawabkan tentunya berbagai kelemahan yang ada perlu pembenahan dan dukungan baik dari yayasan, pengurus sekolah tinggi, sivitas akademika dan dari pihak-pihak yang peduli pada pendidikan dan yang diharapkan perhatian dari pemerintah utamanya Pemerintah kabupaten, sehingga Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Muara Enim ini akan menjadi alternative utama dan pertama bagi masyarakat.

No comments:

Post a Comment